Wednesday, December 16, 2009
Seindah Pelangi(Bahagian Kedua)
Sedang asyik dia bermenung sendirian hujan gerimis membasahi rambutnya yang ikal mayang..satu dua mengenai pipinya yang mulus.Danial Haziq bergegas berteduh di bawah pepohon kelapa di tepian pantai Tanjong...Renungan matanya pada anak-anak kecil yang asyik membina istana pasir dan mandi-manda terhenti.Pandangannya teruja akan keindahan warna pelangi di kaki langit.Diperhatikan olehnya satu persatu olehnya 7 warna pelangi itu.Danial kagum merenung pelangi.Alangkah daif dirinya.Marahkan gerimis padahal Allah menggantikannya dengan pelangi.Pancaran cahaya mentari menembusi gerimis hujan dan membentuk pelangi.Ibarat sebuah kehidupan.Hatinya berbisik.Adakalanya suka.Adakalanya duka.Silih berganti.Kehidupan diriku seindah pelangikah?Atau sekadar pelangi petang yang hadirnya seketika?Tidak terasa kehadirannya semasa hayat tetapi dingati da dirasi setelah tiada.Sukar untuk ditelaah fikir Danial Haziq..Kita hanya merancang tuhan yang menentukan..Lamunannya terhenti seketika tika beberapa orang gadis awal 20-an melewati hadapannya..Barangkali gadis kota.barangkali gadis kampung atau barangkali pelatih institut perguruan di bersebelahan rumah sewa..atau siapa-siapa hati kecilnya berdetik....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
wa..wa..tahniah..ada feel la...
Post a Comment